Sabtu, 30 Juni 2012

daftar tmpat2 wifi gratis di jakarta


1. Bakmi Keriting Restaurant
Jl. Jend Sudirman Kav 1 Wisma BNI 46
Jakarta 10220
2. Fashion Cafe
Jl. Jend Sudirman Kav 1Wisma BNI 46
Jakarta 10220
3. Food Court Restaurant
Jl. Jend Sudirman Kav 1Wisma BNI 46
Jakarta 10220
4. Java Bay Cafe
Jl. Jend Sudirman Kav 1 Wisma BNI 46
Jakarta 10220

“boleh makan bangkai”? Kajian Fiqh “Halal dan Haram”


Allah menyuruh Manusia untuk Makan makanan “Baik dan Halal”. Dan di dalam Al-Qur’an hanya sedikit sekali disebutkan makanan apa saja yang tidak boleh dimakan. Bahkan bangkai, boleh dan halal dimakan ; yaitu Bangkai Hewan laut. 

Sabda Nabi “thohurun ma’uhu wa hillu maitatahu”. Lauit itu, Airnya bisa digunakan bersuci dan Bangkai Hewannya boleh dimakan. Terlepas namanya “anjing laut, kuda laut, dll” para Mayoritas ulama Fiqh membolehkan untuk memakan bangkainya. Seafood; is ok. 

Rabu, 27 Juni 2012

Sedia Guru Ngaji & Lowongan Kerja

 
Lembaga Privat Raudhatul Ulum Indonesia 
Profil singkat :
Lembaga yang bertujuan membantu bapak/ibu/saudara-saudari untuk mempelajari Al-Qur’an dan juga bahasa Arab yang pengajarnya direkrut dari berbagai lulusan baik dari Luar negeri maupun dalam Negeri seperti; lulusan Unv.Islam Madinah, Unv. Al-Azhar dll, dalam negeri : LIPIA Jakarta, Mahad An-Nua’imi, UIN Syarif dll, dan jga Universitas2 Umum yang tentunya berkompeten dalam Bidang Al-Qur’an dan B.Arab.. Dan juga bertujuan untuk membantu bagi saudara-saudara yang ingin membutuhkan pekerjaan. 

catatan Hikmah tentang "Cinta"


Cinta
Semua gerak di alam raya ini, di langit dan bumi adalah gerak yang  lahir dari kehendak dan cinta . ( ibnu qoyyim al jauziyah)
Cinta adalah makna kebenaran dalam penciptaan . itu sebabnya, hati yang dipenuhi cinta lebih mudah dan cepat menangkap kebenaran , cinta tidak akan tumbuh dalam hati yang penuh dengan keangkuhan, angkara murka dan dendam.
            Cinta melahirkan pengakuan dan kerendahan hati, cinta adalah cahaya yang memberikan kekuatan penglihatan pada mata hati kita.
            Begitulah cinta akhirnya memimbing tangan Abu Bakar, Al Najasi Atau Cat Steven kepada islam. Begitu juga akhirnya keangkuhan menyesatkan Abu Jahal, Heraklius Atau Saddam Husein. ( Anis Matta)
                Iman itu laut, cintalah ombaknya
            Iman itu api, cintalah panasnya
            Iman itu angin, cintalah badainya
            Iman itu salju, cintalah dinginnya
            Iman itu sungai, cintalah arusnya  
                                        ( Anis Matta)
akan kami perangi mereka dengan cinta. Hasan Al Banna
cinta itu mengubah orang seorang pengecut menjadi pemberani, yang pelit jadi dermawan, yang malas jadi rajin , yang pesimis jadi optimis, yang kasar jadi lembut.      Imam Qudamah
cinta adalah gerak jiwa sang pencipta kepada yang dicintai. Ibnu qoyyim al jauziyah
kekuatan cinta bukan dari tanah , air dan udara
kekuatannya bukan kelihatan urat asalnya ;
cinta menundukan khoibar tampa kesulitan
cinta membelah badan bulan
cinta memecahkan tengkorak nimrod tampa pukulan
menghancurkan tentara Fira’un tampa pertempuran
                                                                                                ( Erich Fromm)

Selasa, 26 Juni 2012

Mindidik SURGAMU


Jangankan lelaki biasa, Nabi pun terasa sunyi tanpa wanita, tanpa mereka hati , fikiran , perasaan lelaki resah , masih mencari walau pun ada segala-galanya . apalagi yang tidak ada di surga, namun Nabi Adam  A’laihi salam tetap merindukan Siti Hawa.
                Kepada wanita lah lelaki memanggil Ibu, Istri, atau puteri. Dijadikan mereka dari tulang rusuk yang bengkok untuk diluruskan oleh lelaki , tetapi kalau lelaki sendiri yang tak lurus, tidak mungkin mampu hendak meluruskan mereka.

Senin, 25 Juni 2012

“gara-gara mendukung pemimpin tak sholeh” Menuju 100 tahun Indonesia di bawah “kepemimpinan KAMMI” Dan Kemenangan Dakwah di DKI Jakarta


Setiap manusia selalu dihadapkan dengan keputusan dan pilihan, kata “manusia” yang memiliki hak “hurrun, mukallaf, mukhoyyar”; bebas, dibebani dan memilih, sebagai bentuk rahmat Allah bagi Manusia. Yang terpenting adalah kosekwensi dari Keputusan yang diambil. Islam atau tidakkah kita itu tidak penting bagi Allah “Robb semesta Alam” yang jelas Islam ; Surga selain itu “to Hell”.

Baik dalam urusan kecil maupun besar. Islam sangat menuntun Umatnya untuk tepat dalam mengambil Keputusan, bahkan para Ulama membuat kaidah-kaidah Fiqh “Fiqh  Prioritas”. Tujuannya agar Umat Islam mampu menyesuaikan diri dengan zaman dan peradaban mereka dan mampu menjadikan keputusan sebagi kemenangan besar. semau ada dalam menjemen keputusan.

"Bila waktu nya Tiba" by derys

Ya robb
bila waktu nya telah tiba..
ku ingin diri ini dekat dengan MU
bersujud dalam keikhlasan..

Ya Robb..
bila waktunya telah tiba..
buatlah mereka yang melahirkan ku tersenyum gembira..
merasakan anugrah yang paling terindah..
hadiahkan surgaMU pada mereka..

Sabtu, 23 Juni 2012

Dimanakah letak aurat itu?? Adakah kau tahu?? “iklan&komedi humbar aurat wanita, kian marak”


Sangat disayangkan sekali, di tengan perjuangan kita untuk perbaiki  moral bangsa ini, kita dipusingkan dengan makin maraknya para artis, penyanyi dan para aktor bintang Film yang memamerkan auratnya. Setelah beberapa waktu yang lalu kita dihebohkan dengan Video Mesum sepasang artis kelas atas. Banyak kalangan yang mengecam hal tersebut; bahkan sampai berapa gelombang unjuk rasa agar RUU anti pornografi disahkan. Apalagi pemudi-pemudi kita lagi keginjengan dengan “boyband&girlband korea” yang identik ; rambut warna warni, oh ya tidak ketinggalan juga “rok mini”. tapi apakan anda merasa nyaman terhadap tontonan tersebut??? 
 
Bangsa ini dikenal dengan keramahannya dan begitu pula dengan pakayannya yang rapi dan santun. Tapi miris sekali, seolah kehilangan jati diri nya; coba kita lihat beberapa pakayan adat di daerah-daerah adalah bukti nyata bahwa bangsa ini sungguh menjunjung tinggi harkat dan martabat. Akibat penjajahan kebudayaan dan karakter bangsa yang kian marak sangat mengkhawatirkah. 

Kamis, 21 Juni 2012

Media Informasi vs Islam / umat Islam di Nusantara “ketika Islam terus disudutkan”


Gesekkan kebenaran dan Kebathilan yang terus terjadi.itu Selamanya. dan permusuhan para penyembah syahwat, syaitan dengan para Hamba Allah yang terulang sampai akhir kiamat. Mereka itu “hizbus syaithon” pengikut setan. Dan musuhnya adalah “Hizbulloh” ; mereka-mereka pencinta Allah.

Tujuannya jelas bahwa Allah Ta’ala ingin menguji Hamba-hamba Nya. Siapa musuh ? siapa pengikut ? siapa “munafiq” ? . selalu ada ciri khas bagi mereka penyembah Allah dan mereka yang penyembah setan. Lihat , perhatikan dan dengar!!! Melalui media kita bisa tahu bagaimana penulis maksudkan.

"jangan mimpi, dapet Surga dg cuma-cuma"

“Semua tidak gratis, Usaha dulu,.....”
Apalagi yang kurang dari Baginda Rosulullah Sholallahu a’laihi wassalam ; Kholilullah “kekasih Allah’’, Manusia terbaik, Penutup para Nabi, tangisannya pula bisa membuat A’rs Allah bergetar dan baginda lah yang menjadi Imam para Nabi dan Malaikat di langit. Namun, beliau harus patah gigi ketika perang uhud, susah payah menggali Parit “Khondaq” sekeliling madinah bahkan beliau harus berlindung di Guna “Tsur” padahal dalam posisi beliau yang seorang Nabi Allah sekaligus Rosulullah cukup berdo’a, niscaya datanglah “Pasukan langit”. 

Tidak lain Rosulullah ingin mengajarkan kita ummatnya untuk  terus berusaha dan tidak kenal kata “menyerah”. Karena menyerah bukti tak beriman kepada Nya. Dan yang tak kalah penting bahwa tidak ada yang dituai dengan Cuma-Cuma ; harus ada “mujahadah” atau kesungguhan.

Rabu, 20 Juni 2012

Musafir: Bagusnya Puasa atau Berbuka? penulis : M. Sayid Mahadir

Musafir itu adalah orang yang sedang dalam perjalanan, perjalanan disini bukan perjalanan yang singkat, jika pejalanan dari Pulo gadung mengarah ke Snayan Kota maka itu belum dinamakan safar. Jumhur ulama’ sering mengungkap bahwa musafir itu adalah orang yang menempuh perjalan yang jauh, sehingga dia dibolehkan untuk menjama’ dan mengqoshor sholat. Setidaknya riwayat yang masyhur dari kalangan Syafi’iyyah jaraknya tidak boleh kurang dari 83 km.

Jika mudik dari Jakarta ke Palembang, sepertinya ini sudah masuk dalam katagori safar, dan orang yang melakukan perjalanan itu dinamakan musafir. Nah, jika dalam kondisi seperti nanti di bulan puasa, kira-kira bagusnya tetap berpuasa atau berbuka saja?

Yang jelas, jika seorang musafir berpuasa, puasanya itu sah, ini menurut Jumhur Ulama’, karena memang ada sebagian pendapat yang menganggap bahwa puasa orang musafir itu tidak sah, dan mereka tetap harus mengqodho’nya walaupun mereka sudah berpuasa, menurut pendapat ini, mereka sedang melakukan perjalanan itu wajib berbuka, tnapa membedakan kodisi perjalanannya. Pendapat ini dimotori oleh kelompok Zhohiri, yang pimpinannya kita kenal dengan Ibnu Hazm.

dalam Al-Qur'an, Allah muliakan Wanita

 itulah kenapa dalam Alqur'an tidak disebutkan nama wanita satupun,
melainkan hanya "maryam". karena Islam sangat menghargai dan menjaga perasaan semua wanita.

bahkan untuk menerangkan tntg "hubungan suami istri" , Alqur'an hanya menggunakan kata "yubasyiru" memberikn kbr gembira atau "taqrobu" yg arti ny mendekati.
sangat beruntug wanita-wanita itu krna merka menutupi auratnya. krn aurat wanita bgtu istimewa ; bagai Permaisuri/Ratu yg auratnya hny dilihat olh Raja..

yg pertama berislam; khodijah, yg pertma syahidah; sumayyah.
hnya Al-qur'an yg mntafsirkn "kecantikan itu" adalah wanita brakhlaq mulia, berbudi luhur.
dahsyatnya mukjizat Al-Qur'an..!!!!

Selasa, 19 Juni 2012

Pancasila & Prof. Dr. HAMKA “keterangan Prof. Dr. HAMKA tentang Sila Pertama pada Pancasila”


Pertanyaan :
Menurut sila pertama dari “Pancasila”, sebagai dasar Negara kita, disebut “Ketuhanan Yang Maha Esa”. Apakah “esa” disini dalam arti menurut ajaran ( keyakinan ) ajaran Islam, atau juga menurut ajaran Kristen , atau Hindu Bali ?
Jawaban :

“Pancasila” adalah dasar yang telah tegus dari Negara kita, diapun adalah sebagai pelaksanaan juga dari “Piagam Jakarta” dan dalam piagam Jakarta itu jelas persetujuan yang telah diperbuat wakil-wakil dari golongan Nasionalis, Islam, Kristen, untuk mendirikan Negara Republik Indonesia ini, “Ketuhanan yang Maha Esa” dari segi mana pun dilihat adalah lebih dekat kepada pendirian kita Umat Islam Indonesia, jika dibandingkan dengan golongan agama yang lain, baik dia kristen atau dia Hindu Bali.

Sifat-sifat wanita ahli syurga~


Siapakah wanita yang menjadi ahli Syurga? Apakah ciri-ciri atau sifat-sifat yang menjadi kunci bagi wanita memasuki syurga? Sebuah hadis Nabi menyatakan: Daripada Anas, Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam bersabda yang bermaksud: "Apabila seorang perempuan mendirikan sembahyang lima waktu, berpuasa sebulan (Ramadhan), menjaga kehormatan dan taat kepada suami, dia akan disuruh memasuki syurga melalui mana-mana pintu yang dia sukai." (Hadis Riwayat Ahmad)

Menurut hadis di atas sekurang-kurangnya ia telah menggariskan empat dasar atau sifat utama yang menjadi teras bagi seorang wanita muslimah memasuki syurga, iaitu menunaikan kewajipannya kepada Allah dalam makna melaksanakan ibadah-ibadah yang diwajibkan ke atasnya seperti sembahyang, puasa, dan lain-lain ibadah wajib yang mampu dilaksanakan. Sebuah hadis menyebutkan bahawa sembahyang adalah perkara pertama yang akan disoal di hari Kiamat.

Peranan Wanita Sebagai Isteri Idaman


Peranan Wanita Sebagai Isteri Idaman
Selasa, 06 April 04
Sungguh kaum wanita telah melewati suatu masa yang mana mereka ditempatkan pada posisi yang tidak layak, tidak proporsional dan sangat memilukan, tidak ada perlindungan bagi mereka, hak-hak mereka dihancurkan, kemauan mereka dirampas, jiwa mereka dibelenggu, bahkan saat itu mereka berada pada posisi yang amat rendah dan hina.

Pada zaman Romawi seorang suami bisa menetapkan hukuman mati kepada istrinya jika suaminya menghendaki, bangsa Romawi menganggap bahwa wanita adalah sama dengan harta dan perabot rumah tangga, sementara bangsa Yahudi menganggap wanita adalah najis atau kotor, dan yang lebih buruk lagi adalah sikap orang Nashrani yang mempertanyakan keberadaan wanita, apakah wanita itu manusia yang memiliki jiwa atau tidak?! Yang pada akhirnya perlakuan buruk ini mencapai puncaknya dengan menganggap wanita sebagai sumber keburukan, di mana wanita dikubur hidup-hidup, sebagaimana yang dilakukan oleh bangsa Arab Jahiliah.

Citi-Ciri Wanita Shalihah


Tidak banyak syarat yang dikenakan oleh Islam untuk seseorang wanita untuk menerima gelar solehah, dan seterusnya menerima pahala syurga yang penuh kenikmatan dari Allah swt. Mereka hanya perlu memenuhi 2 syarat saja yaitu :
  1. Taat kepada Allah dan RasulNya
  2. Taat kepada suami
Perincian dari dua syarat di atas adalah sebagai berikut :
  1. Taat kepada Allah dan RasulNya
    Bagaimana yang dikatakan taat kepada Allah swt?
    1. Mencintai Allah swt dan Rasulullah saw melebihi dari segala-galanya.
    2. Wajib menutup aurat
    3. Tidak berhias dan berperangai seperti wanita jahiliah
    4. Tidak bermusafir atau bersama dengan lelaki dewasa kecuali ada bersamanya mahramnya.

Senin, 18 Juni 2012

Prof. Dr. HAMKA menjawab “hukum wanita menjadi pemimpin”


Pertanyaan : “ saya pernah mendengar bahwa di negara islam yang harus menjadi kepala negara harus laki-laki. Saya ingin tahu bagaimana hukumnya jika seorang raja diangkat dari wanita? Contohnya ialah dibawah ratu Elisabeth dan Ratu Wilhelmina ?
Jawab :
                Memang ada hadist Nabi bahwasanya “suatu kaum yang merajakan seorang wanita akan ditimpa kerugian”. Berdasarkan kepada hadist itu maka sudah tradisi ( sunnah ) bagi dunia Islam tidak mengangkat Raja perempuan, apalagi menjabat sebagai kholifah. Tetapi pernah dalam sejarah Islam di Mesir , yaitu pada tahun 1249 , terjadi seorang perempuan menjadi Raja. Namanya ialah “syajarotu durr” ( pohon permata ). Dia adalah selir dari Raja Al-Malikus Sholih. Suaminya pergi berperang ke mansyurah, melawan Raja Perancis Lodewijk IX dalam satu rentetan perang salib.

Apalagi yang membuat kita ragu untuk selalu dekat dengan Al-Qur’an



“inna nahnu nazzalna zikro wa inna lahu lahafizhun”
Di dalam Al-qur’an bilamana Allah Subhanahu wata’ala menerangkan suatu ayat dan disana Allah mengulangi-ulanginnya beberapa kali atau terkadang Allah menegasknnya dengan kata “taukid” ( penekanan ) itu berarti Allah pasti akn melakukannya.

Di banyak ayat, Allah ungkapkan kata-kata penegasan itu dengan tujuan agar kita mengambil hikmah dan menjadi hamba NYA yang bertaqwa dan berilmu serta beramal sholeh.

Pada surat “Al-Qodr” ; bisa diambil faedah bahwa Allah yang maha Mulia telah menurunkan Al-Kitab yang mulia kepada Orang yang paling mulia ( Muhammad SAW ) melalui malaikat Jibril yang mulia dan diturunkan pula pada “lailatul qodr” ( malam mulia ) itulah kenapa malam tersebut berada di bulan mulia “ramadhan”, maka bagi mereka yang betul-betul menjaga Al-Quran baik menghafalnya atau juga menulisnya Allah Subhanahu wata’ala akan memuliakan dan menjaga mereka.

ANEKDOT DARI PARA SANTRI Air bah


Semua santri sudah siap untuk sholat jum’at , dengan pakaiyan serba putih mereka duduk layaknya mereka sedang mendengarkan cermah dari sang kiyai. Seraya menunggu azan dikumandangkan, biasanya para santri mengisinya dengan tilawah atau diskusi tentang fiqh dll.

            Tapi , ada seorang santri ( sebut saja namanya Rudi ) yang hanya diam membisu dengan gaya kepala tetunduk dengan kaki bersila. Melihat hal tersebut , salah satu dari santri senior berinisiatif membangunkanya. 

Ramadhan Datang, Hutang Puasaku Belum Lunas.

Tidak lama lagi Ramadhan akan menjumpai kita, bulan istimewa yang hanya ada bagi ummat Muhammad saw. sehingga wajar jika ummat-umat sebelumnya merasa cemburu dengan berbagai kelebihan yang Allah swt. hadirkan bagi ummat akhir zaman ini. Bersyukur itulah yang harus diperbanyak.

Ramadhan sebentar lagi hadir menjumpai, berbagai persiapan semestinya sudah harus mulai dipirkan dari sekarang, kesiapan fisik, finansial dan ilmu pengetahuan. Agar puasa kedepan semakin berkualiatas.

Pusa itu sebuah kewajiban, yang mengingkari berarti sudah mengingkari bagian dari rukun Islam, bahaya, Bung. Dan kewajibannya tidak bisa gugur, maka bagi yang tidak mampu puasa atau berhalanagan karena berbagai kondisi pada waktu ramadhan, maka ia tetap dikenakan puasa (puasa hutang namanya), atau fidyah (ganti materi), atau dua-duanya (puasa dan fidyah).

Belum Sempat Membayar Puasa, Tapi Sudah Tiba Ramadhan Lagi.